IKAN HIAS INDONESIA MASIH BANYAK PENGGEMARNYA




Melihat ikan hias sungguh menyenangkan. Itulah sekilas kunjungan sehat dengan reiki bersama tim liputan ibukota ke Cibinong yang saat ini sedang menggelar Indonesia Goldfis dan Betta Splendens Contes 2009 yang memamerkan ratusan species ikan hias alami Indonesia.Keanekaragaman ikan hias Indonesia tidak diragukan lagi.

Untuk mempromosikan ikan hias hasil budidaya peternak lokal kepada masyarakat pecinta ikan hias serta pengembangan kualitas ikan hias itu sendiri, maka pameran dan kontes ikan hias yang tengah digelar di Raiser Ikan Hias Cibinong memperoleh tanggapan positip masyarakat penggemar ikan hias. Ratusan peserta kali ini memamerkan ratusan spesies ikan mas koki dan cupang yang saat ini terbilang cukup langka.

Boleh jadi saat ini sektor penjualan ikan hias Indonesia khususnya komoditi ekspornya memang masih stagnan dibandingkan dengan Singapura. Padahal ikan hias yang diekspor ke Singapura sebagian besar berasal dari Indonesia. Kondisi ini membuat pihak pembudidaya ikan hias bekerja keras agar kecukupan ikan hias selalu ada. Termasuk di sini gencarnya berpromosi sebagaimana terlihat dalam pameran kali ini..

Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia memiliki spesies ikan hias air tawar maupun ikan hias air laut. Sebanyak lebih dari 4500 spesies ikan hias memiliki habitatnya sendiri di perairan Indonesia. Alam Indonesia dinilai sangat cocok untuk pengembangan berbagai spesies ikan yang berasal dari negara lain terutama ikan hias air tawar seperti koi, mas koki, guppy, discus dan masih banyak lagi jenisnya.

Namun dalam kenyataannya nilai perdagangan ikan hias Indonesia belum menggembirakan. Nilai ekspor ikan hias Indonesia dalam kurun waktu 2004 hingga 2008 masih cenderung stagnan yakni sebesar 9.5 juta dollar Amerika. Pangsa pasar Indonesia dalam perdagangan ikan hias global saat ini sebesar 7.5 persen sementara Singapura telah mencapai 22.8 persen walaupun 90 persen kebutuhan ikan hias Singapura dipasok dari Indonesia.

Kurangnya fasilitas pembudidayaan ikan hias, minimnya SDM dan kurangnya strategi pemasaran yang optimal maka strategi pemasaran ikan hias Indonesia mengalami kendala. Menurut Dirjen Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan Departemen Kelautan dan Perikanan, Martani Husaeni, untuk meningkatkan sektor perdagangan ikan hias Indonesia di kancah Internasional, pihaknya telah melakukan sejumlah langkah di antaranya dengan meningkatkan fungsi raiser sebagai tempat pembudidayaan ikan hias dengan pengembangan SDM dan kelengkapan fasilitasnya serta menggandeng pihak swasta dan kalangan eksportir.

Dengan adanya raiser ikan hias di Cibinong diharapkan mampu menjadi wadah koleksi ikan hias dan pengembangan budi daya ikan hias untuk kebutuhan pasar dunia yang saat ini beralih ke ikan hias hasil budi daya. Pihak swasta salah satunya Perusahaan Sea World Indonesia pun mengaku siap bekerjasama dalam mempromosikan ikan hias yang dibudidayakan di raiser milik pemerintah.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...